Mojokerto – Bawaslu Kota Mojokerto beserta Forkopimda dan Media se-Kota Mojokerto duduk bareng mendengarkan dan mengikuti arahan dari Bawaslu Jatim mengenai Launching Pemetaan Kerawanan secara serentak se-Jawa Timur. Kegiatan ini dilakukan secara Hybrid dimana arahan dari Bawaslu Jatim dilakukan secara daring via zoom dan didengarkan bersama dalam acara Rapat Koordinasi bersama Stakeholder dan Launching Pemetaan Kerawanan Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Hotel Lynn Kota Mojokerto. (18/08).
“Nanti kita akan dengarkan bersama arahan dari Bawaslu Jatim karena acara launching ini serentak se-Jawa Timur”, ujar Dian selaku Ketua Bawaslu Kota Mojokerto dalam sambutannya.
Tujuan dari launching pemetaan kerawanan ini sebagai salah satu mitigasi untuk mencegah terjadinya pelanggaran. Beberapa langkah antisipasi diantaranya :
1. Memberikan imbauan disetiap tahapan kepada semua pihak
2. Melakukan Rapat Koordinasi dengan stakeholder terkait
3. Memperluas sosialisasi kepada masyarakat selain dengan tatap muka, bisa dengan flyer, banner, dll
4. Mempersiapkan langkah cepat sebagai mitigasi darurat untuk memaksimalkan langkah pencegahan
5. Penguatan kapasitas bagi jajaran Pengawas Pemilu se-Kota Mojokerto melalui Bimbingan Teknis, Supervisi dan Monitoring secara intensif
6. Melakukan patroli pengawasan secara intensif pada setiap tahapan pemilihan
7. Mendirikan posko aduan masyarakat pada setiap kantor di jajaran pengawas
8. Optimalisasi rumah data Provinsi Jawa Timur untuk mengakomodir semua laporan hasil pengawasan dan produk pengawasan
“Harapannya potensi pelanggaran yang terjadi dapat diminimalisir sebaik mungkin sehingga Pemilihan serentak 2024 dapat berjalan lancar, aman dan kondusif”, tambah Dian.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Pengawas Kecamatan se-Kota Mojokerto.(Dia)